*Ritual Robo’-robo’ di Dusun Pesayangan Ngaban

13.47 Diposting oleh HERI IRAWAN


Masyarakat Datangi Makam Lebay Rantau
RITUAL Robo’-robo’ tidak hanya digelar di Mempawah Kabupaten Pontianak saja. Di Kota Ngabang Kabupaten Landak tepatnya di Dusun Pesayangan Desa Raja juga menggelar ritual Robo’-robo’ tersebut. Namun cara yang dilakukan warga Melayu setempat dalam menggelar acara ritual tersebut berbeda dengan ritual Robo’-robo’ di Mempawah. Di Dusun Pesayangan, masyarakat setempat mendatangi sebuah makam kramat yang terletak di Mungguk Kramat.
HERI IRAWAN, NGABANG

MAKAM kramat tersebut merupakan makam dari Lebay Rantau yang mempunyai nama asli Datuk Abdurahman Suryalaya Bakar Soleh. Sejak pukul 07.00 hingga pukul 11.00 kemarin, masyarakat yang datang dari seluruh pelosok Kota Ngabang mendatangi makam tersebut. Mereka memanjatkan doa Rasul, doa selamat dan doa tolak bala di makam tersebut. Tidak hanya itu, masyarakatpun membawa makanan seperti pulut kuning, ayam dan telur untuk dimakan bersama-sama di lokasi makam tersebut.
Menurut tokoh masyarakat Dusun Pesayangan, Syahbudin mengatakan, ritual ziarah ke makam Lebay Rantau ini memang sudah lama dilakukan masyarakat secara turun temurun. Pelaksanaannyapun digelar setiap menyambut bulan Safar. “Lebay Rantau ini merupakan ulama yang berasal dari Banten. Ia merantau ke Ngabang untuk menyebar ajaran agama Islam khususnya di Dusun Pesayangan. Meskipun dia beristri dengan orang Ngabang, tapi keturunannya putus. Sehingga kita tidak mengetahui siapa-siapa keturunan dari Lebay Rantau ini. Beliau hanya meninggalkan beberapa tanaman di Dusun Pesayangan seperti pohon langsat,” terang Syahbudin, seraya juga mengakui tidak mengetahui kapan Lebay Rantau ini meninggal dunia.
Menurut cerita, siapa saja masyarakat yang memanjatkan doa di makam Lebay Rantau dan ingin meminta seseuatu, permintaannyapun sering terkabulkan. “Seperti ada masyarakat yang meminta supaya dimudahkan untuk berangkat menunaikan ibadah haji, doa yang dipanjatkan juga terkabul. Tapi kalau doa minta perbuatan yang maksiat seperti nomor buntut, tidak dikabulkan,” katanya. (wan)
You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "*Ritual Robo’-robo’ di Dusun Pesayangan Ngaban"


Powered by www.tvone.co.id