SBY-Boediono Unggul 5 Desa Kecamatan Ngabang

07.55 Diposting oleh HERI IRAWAN
NGABANG- Penghitungan suara sementara di setiap PPK di Kabupaten Landak, hampir final. KPU Kabupaten Landak, berharap seluruh rekafitulasi suara di tingkat kecamatan sudah final pada tanggal 11 Juli 2009. Harapan ini tampaknya akan terwujud, karena disetiap PPK sudah rampung dan siap menyerahkan hasil rekafitulasi suara di KPU Kabupaten Landak.
Memasuki hari ke empat Pilpres di Kabupaten Landak. Posisi nomor urut 1 Mega-Prabowo masih unggul dengan perolehan 124.041 suara, atau menguasai pemilihan 69, 38 %.
Ditempel ketat Capres dan Cawapres nomor urut 2, SBY-Boediono mendapat 49.174 suara atau 27,51 %. Sedangkan pasangan lainnya JK-Wiranto harus puas mendapat 5, 72 % atau sekitar 5.561 mendulang suara.

Ketua Tim Kampanye Daerah (Kamda) SBY-Boediono Kabupaten Landak Frans Adisius D. Aheng, SH. MH, mengucap banyak terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Landak. Atas kepercayaanya memilih pasangan nomor urut 2 SBY-Boediono pada Pilpres tanggal 8 Juli 2009, lalu. Kendati suara sementara perolehan untuk SBY-Boediono jauh dibawah Mega-Prabowo, tapi, perjuangan Tim Kamda SBY-Boediono Kabupaten Landak sudah maksimal, dan dengan berbagai macam kendala yang dihadapi di lapangan. “Suara kita di Kabupaten Landak untuk sementara nomor dua, tapi kita tidak berkecil hati. Untuk tingkat nasionl kita sementara unggul,” kata ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Landak ini.
Dia melihat selama berlangsung Pilpres sampai dengan perhitungan suara sementara di Kabupaten Landak. Pilpres kali ini berjalan dengan baik dan tanpa ada gangguan. Sehingga adanya ramalan orang, Pilres kali ini aman, terbukti sangat aman. Kalaupun kecurangan-kecurangan yang terjadi KPPS atau TPS, itu bisa diselesaikan dengan pihak-pihak terkait dalam hal ini apakah KPU atau Bawaslu atau Panwaslu. “Seluruh rakyat masih mempercayakan pak SBY untuk memimpin Negara ini. Mudah-mudahan lima tahun nanti Negara kita lebih maju dan sejahtera,” harap pria berbadan tambun ini. Ditempat berbeda, ketua Tim Kampanye JK-Wiranto Kabupaten Landak Klemen Apui, S.IP, menyatakan kendati suara belum masuk di KPU Kabupaten Landak. Tetapi dari hasil masing-masing saksi, ternyata suara JK-Wiranto di Kabupaten Landak jauh dari harapan. Melihat kenyataan ini, Wakil ketua DPRD Kabupaten Ladak ini, tidak bisa berbuat banyak, dan itu adalah kenyataan rill dilapangan. “Itulah kenyataan dilapangan, kita tidak bisa berbuat banyak. Mereka kan bisa menyaksikan iklan kampanye JK-Wiranto di mesmedi koran atau televisi. Kita dilapangan hanya bisa menyampaikan visi dan misi kedua calon itu, saat kampanye dialogis. Kenyataan seperti ini kita mau omong apa. Kita tau bahwa di Kabupaten Landak adalah basis PDI Perjungan,” kata legislator partai Golkar ini.
Sidang pleno untuk PPK Kecamatan Ngabang, berlangsung Jum’at (10/7) dari pukul 08.30-13.30 wib. Disaksikan masing-masing 1 orang saksi dari 3 Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden. Selain itu hadir juga saksi dari 3 perwakilan PPS, 3 orang dari Panwascam Ngabang, dan seluruh anggota PPK Ngabang.
Ketua PPK Ngabang Jongki, S.Pd, menuturukan selama berlangsung pelaksanaan dan hingga penghitungan suara Pilpres di Kecamatan Ngabang, tidak ada hambatan yang berarti. Kendati, masih ditemuan ada beberapa TPS di PPK Ngabang, salah menghitung atau menjumlah suara pada Pilpres lalu. “Tapi ini tidak banyak hanya ada beberapa TPS yang salah menjumlahkan suara, dan semuanya sudah kita selesaikan,” kata Jongki, menjawab Kapuas Post, Sabtu (11/07), kemarin.
Kepala SMP Negeri 3 Ngabang ini menambahkan khsus di Kecamatan Ngabang, SBY-Boediono unggul di 5 desa, yaitu pertama: Desa Amboyo Inti meraih 1.987 suara, kemudian kedua: Desa Munggu mendapat 914 suara, ketiga:Desa Hilir Kantor 1.757 suara, keempat: Desa Raja mendapat 1.260 suara dan kelima: Desa Hilir Kantor 3.075 suara.
Sementara itu untuk total suara di Kecamatan Ngabang, nomor urut 1, Mega-Prabowo 18.547 suara atau 56,26 %, nomor urut 2, SBY-Boediono mendapat 13.064 suara atau 39,62 % dan pasangan noor urut 3, JK-Wiranto 1.359 suara atau 4, 13 %. Dengan total suara sah 32.968 suara, dan Daftar pmiluh Tetap (DPT) ada 45.439 pemilih. “Ini artinya ada sekitar 72, 56 % pemilih yang mengunakan hak pilih, selebihnya 27, 44 % warga tidak mengunakan hak pilih,” tambah Jongki. (wan)
You can leave a response, or trackback from your own site.

0 Response to "SBY-Boediono Unggul 5 Desa Kecamatan Ngabang"


Powered by www.tvone.co.id